Puncak Haji Lewat, Jamaah Tetap Diminta Jaga Kesehatan
Puncak Haji Lewat, Jamaah Tetap Diminta Jaga Kesehatan. Jamaah haji Indonesia diminta tetap menjaga kesehatannya walaupum fase Arafah-Muzdalifah-Mina (Armuzna) atau yang disebut juga sebagai puncak haji sudah lewat. Pasalnya, ada tren peningkatan jumlah jamaah yang drop pasca puncak haji. Hal ini disampaikan Kepala Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) dr. Nirwan Satria sebagaimana dilansir laman resmi Kemenag, Jumat (31/8). “Kita mengantisipasi titik krusial pasca-Armuzna ini. Karena biasanya jamaah haji kita euforia, merasa sudah haji sehingga tidak peduli lagi dengan kesehatannya,” ucap dr. Nirwan. Dia menuturkan, setelah puncak haji biasanya jamaah masih euforia dengan pergi berbelanja tanpa mempedulikan kondisi badan. Selain itu, ada juga jamaah yang melakukan umrah berkali-kali dengan memaksakan kondisi badan. Padahal, hal yang demikian berpotensi merugikan bagi jamaah haji sendiri. “Itu membuat jamaah kelelahan. Jadi ini kita pesankan kepada teman-teman k...